Memiliki hak kelola pada Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) di wilayah Getas dan Ngandong seluas 10,901 Ha menjadi wahana bagi Fakultas Kehutanan UGM dalam menjawap tantangan pengelolaan hutan yang mampu berperan dalam mengurai berbagai persoalan pembangunan seperti pengentasan kemiskinan, perbaikan kualitas lingkungan, bencana alam, dan sebagainya. Mengawali proses pengelolaan KHDTK Getas Ngandong, Fakultas Kehutanan mendorong civitas akademika Fakultas Kehutanan UGM untuk mencurahkan perhatian keilmuannya dalam koridor Tridarma Perguruan Tinggi. Salah satunya dengan meluncurkan Program Penelitian Pemandatan Multidisiplin untuk mendukung pengelolaan KHDTK Getas Ngandong.
Rabu, 16 Mei 2018, telah dilakukan presentasi proposal penelitian Pemandatan Multidisiplin yang diusulkan oleh 31 peneliti di Fakultas Kehutanan UGM dalam 4 topik penelitian. Keempatnya adalah 1) Tipologi Desa Hutan dan Dinamika Stakeholder dalam Pengelolaan Hutan di KHDTK UGM Getas Ngandong, 2) Zonasi Perencanaan Tata Guna Lahan Rasional KHDTK UGM Getas Ngandong, 3) Pemanfaatan Jenis Unggulan Moonsoon Forest untuk mendukung program ketahanan pangan dan energy dalam pengelolaan KHDTK UGM Getas Ngandong serta 4) Analisis Potensi Hasil Hutan Non-Kayu dan Ekowisata di KHDTK UGM Getas-Ngandong.(humas fkt)