Suasana pagi di Fakultas Kehutanan UGM pada Senin, 30 Juni 2025 terasa cukup istimewa. Ratusan mahasiswa S1 Kehutanan berkumpul untuk memulai perjalanan penting untuk memahami tipe-tipe dan pemanfaatan hutan secara langsung di lapangan. Fakultas Kehutanan melepas 309 mahasiswa yang akan mengikuti Praktik Tipe dan Pemanfaatan Hutan (PTPH) Tahun 2025. Acara pelepasan ini dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ir. Dwiko Budi Permadi, S.Hut., M.Sc., Ph.D., IPU, serta Ketua Program Studi S1 Kehutanan, Ir. Emma Soraya, S.Hut., M.For., Ph.D., IPU.
Pelaksanaan praktik lapangan dibagi dalam dua gelombang: gelombang pertama berlangsung pada 30 Juni – 3 Juli 2025 dengan 156 peserta, sedangkan gelombang kedua berlangsung pada 3 – 6 Juli 2025 dengan 153 peserta. Sebanyak 16 dosen pembimbing lapangan ikut mendampingi mahasiswa selama kegiatan praktik yang didukung juga oleh para staf tenaga kependidikan.
Praktik dilakukan di beberapa lokasi penting di ujung timur Pulau Jawa, yaitu Taman Nasional Alas Purwo, serta kawasan hutan yang dikelola oleh Perum Perhutani di KPH Banyuwangi Barat dan Banyuwangi Selatan.
Mahasiswa diajak mengenali bahwa hutan tidak seragam, melainkan sangat bervariasi, baik dari segi jenis vegetasi maupun pemanfaatannya. Mahasiswa akan belajar bagaimana kondisi ekologis memengaruhi jenis hutan dan strategi pengelolaannya.
Dalam praktik ini, mahasiswa akan mengamati langsung berbagai tipe hutan, mulai dari hutan mangrove, vegetasi pantai, hutan tanaman dataran rendah, hutan hujan tropis dataran rendah selalu hijau, hutan payau atau ekoton, hingga hutan tanaman dan hutan hujan tropis pegunungan rendah. Setiap lokasi menunjukkan kekhasan ekosistem yang akan menjadi bahan pembelajaran penting bagi mahasiswa.
Kegiatan ini juga berkontribusi pada pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Kegiatan ini sejalan dengan SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) karena memberi pengalaman belajar yang kontekstual dan aplikatif; mendukung SDG 15 (Kehidupan di Darat) melalui peningkatan kesadaran konservasi dan pemanfaatan hutan yang berkelanjutan; serta berhubungan dengan SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim) melalui pemahaman langsung tentang peran hutan dalam mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.
Fakultas Kehutanan UGM terus berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang tak hanya memahami teori, tetapi juga mampu berpikir kritis dan bertindak nyata dalam pengelolaan sumber daya hutan.
Penulis: Hairi Cipta
Dokumentasi:Panitia KL
Editor: Humas FKT