Yogyakarta, 30 Oktober 2025 — Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari Tokyo University of Agriculture and Technology (TUAT), Jepang, pada Kamis, 30 Oktober 2025, bertempat di Auditorium Fakultas Kehutanan UGM. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempererat kerja sama akademik dan memperluas jejaring internasional antara kedua universitas, khususnya dalam bidang kehutanan, lingkungan, dan energi berkelanjutan.

Acara dimulai pukul 10.00 WIB, diawali dengan sambutan selamat datang dari Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Ir. Sigit Sunarta, S.Hut., M.P., M.Sc., Ph.D., IPU. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas kunjungan TUAT ke Fakultas Kehutanan UGM. Setelah sambutan, acara dilanjutkan perkenalan profil fakultas, program pendidikan, serta berbagai program unggulan fakultas oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ir. Dwiko Budi Permadi, S.Hut., M.Sc., Ph.D., IPU.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Prof. Sachiho W. Arai, Ph.D. dari TUAT. Beliau mengungkapkan rasa senangnya dapat berkunjung dan berinteraksi langsung dengan sivitas akademika Fakultas Kehutanan UGM.

Turut hadir dalam rombongan TUAT antara lain Associate Professor Mihoko Mori, Prof. Dr. Koji Nakano, Prof. Dr. Eng. Hiroyuki Sasahara, dan Prof. Wuled Lenggoro, serta 45 mahasiswa TUAT. Acara juga diikuti oleh mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM yang berpartisipasi aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan.

Setelah sesi sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan “Student Grouping and Case-Based Learning Introduction” yang dipandu oleh para profesor dari TUAT. Dalam kegiatan ini, mahasiswa dari TUAT dan Fakultas Kehutanan UGM dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk berdiskusi mengenai berbagai isu strategis yang berkaitan dengan sumber daya alam, energi, dan pembangunan berkelanjutan.

Adapun topik yang dibahas dalam kegiatan case-based learning ini meliputi:
- Oil Palm & Energy (Biomass & Biofuels) — membahas potensi dan tantangan pengembangan energi terbarukan berbasis kelapa sawit.
- National Parks & Conservation — fokus pada pengelolaan ekologi dan pelestarian kawasan konservasi.
- Food Estate & Agricultural Security — menyoroti kebijakan dan praktik pertanian skala besar untuk ketahanan pangan.
- EV Supply Chain (Nickel & Coal) — membahas peran mineral strategis dalam industri kendaraan listrik.
- Renewable Energy & Methanol from Biomass — menyoroti peluang energi masa depan berbasis biomassa.
- Used Cooking Oil Circular Economy (Export Focus) — studi kasus tentang pengelolaan limbah minyak goreng menjadi energi serta peluang perdagangan internasional.


Melalui sesi ini, mahasiswa dari kedua universitas berdiskusi secara aktif, bertukar perspektif, dan mempresentasikan hasil pemikiran mereka dalam presentasi kelompok di hadapan para dosen TUAT dan UGM. Kegiatan berlangsung dinamis dan interaktif, mencerminkan semangat kolaboratif serta keterbukaan dalam berbagi pengetahuan lintas budaya dan disiplin ilmu.


Kegiatan ini diakhiri dengan pertukaran cendera mata sebagai simbol persahabatan dan komitmen untuk memperkuat kerja sama akademik di masa depan.

Fakultas Kehutanan UGM berharap kunjungan ini menjadi tonggak penting dalam memperluas kerja sama internasional, tidak hanya dalam bidang penelitian dan pendidikan, tetapi juga dalam pengembangan solusi inovatif untuk menghadapi tantangan global di sektor kehutanan dan lingkungan.
Penulis: Rahma
Dokumentasi: Humas FKT
Editor: Humas FKT