Cicalengka, Jawa Barat – Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerjasama dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah menyelenggarakan kunjungan kerja dalam rangka prakondisi kegiatan Jasa Penanaman dan Pemeliharaan Kegiatan Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS). Kegiatan ini merupakan bagian awal dari pemenuhan kewajiban PPKH PT PLN (Persero) di lokasi Cicalengka, Bandung. Kunjungan kerja ini berlangsung dari tanggal 30 Januari hingga 3 Februari 2025.
Tim dari Fakultas Kehutanan UGM yang terlibat dalam kunjungan ini terdiri dari UGM Ir. Tomy Listyanto, S.Hut., M.Env.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng. selaku Ketua Tim Pelaksana dan didampingi oleh salah satu peneliti yang merupakan dosen dari Manajemen Hutan Fakultas Kehutanan Djoko Soeprijadi, S.Hut., M.Cs., serta beberapa asisten peneliti.
Kegiatan diawali dengan Focus Group Discussion (FGD) antara tim UGM dengan Kelompok Tani Hutan Bhakti Tanjungwangi Lestari yang dihadiri oleh 10 orang. FGD membahas persiapan awal kegiatan penanaman dan pemeliharaan Rehabilitasi DAS. Pada hari berikutnya, tim UGM melakukan kunjungan lapangan ke Desa Tanjungwangi, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, untuk melakukan inventarisasi tegakan di calon lokasi penanaman.
Selanjutnya, tim UGM melanjutkan perjalanan ke Bogor untuk melakukan audiensi dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Citarum Ciliwung. Dalam audiensi tersebut, tim UGM diterima oleh Kepala BPDAS beserta beberapa staf. Ir. Tomy Listyanto, S.Hut., M.Env.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng. selaku ketua tim pelaksana UGM, menyampaikan bahwa pekerjaan rehabilitasi DAS akan dimulai pada Februari 2025.
Kegiatan ini merupakan langkah awal yang penting dalam memastikan kesiapan pelaksanaan rehabilitasi DAS, yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi lingkungan dan meningkatkan fungsi ekosistem di daerah aliran sungai. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kelompok Tani Hutan dan BPDAS, diharapkan dapat memperlancar pelaksanaan kegiatan ini.
Dengan adanya prakondisi ini, diharapkan kegiatan rehabilitasi DAS dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat sekitar.
Penulis: Eliya Wihardini
Dokumentasi: Tim